Wali Kota Padang Hendri Septa mengatakan, pada tahun 2021 target Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Padang adalah sebesar Rp. 889,90 miliar. Jumlah itu terdiri dari pajak daerah Rp. 670,53 miliar atau 75 persen dari total PAD.
“Guna mencapai target penerimaan PAD tersebut perlu kerja keras yang sungguh-sungguh dari kita bersama,” kata Wali Kota Hendri Septa saat memimpin Apel Bersama Percepatan Capaian Target Realisasi Pajak Daerah dan Penyerahan Penghargaan Bagi Wajib Pajak Taat Pajak di Lapangan Upacara Balaikota Padang Aie Pacah, Rabu (2/6/2021).
Menurut Wali Kota Hendri Septa, petugas penagih pajak lapangan merupakan ujung tombak Bapenda yang langsung dengan wajib pajak.
“Usaha sungguh-sungguh juga diharapkan dari seluruh OPD pengelola PAD, termasuk para Camat dan yang tak kalah pentingnya adalah dukungan dan kerja sama dari semua elemen masyarakat dan pihak-pihak terkait agar target PAD Kota Padang dapat direalisasikan,” katanya.
Wali Kota Padang Hendri Septa juga memberikan apresiasi kepada wajib pajak yang taat dan patuh dalam membayar pajak daerah. Selain itu juga kepada OPD pengelola PAD dan Camat yang telah memperlihatkan kinerja yang baik dalam upaya mencapai target yang telah ditetapkan pada tahun 2020.
“Semoga penghargaan yang diberikan ini dapat meningkatkan semangat dan kepatuhan dalam mencapai realisasi PAD Kota Padang di tahun ini dan selanjutnya,” ujarnya.
Diketahui, 3 besar OPD pengelola PAD tertinggi pada tahun 2020 yaitu, RSUD dr. Rasidin dengan realisasi sebesar 227,24 persen, Dinas Kesehatan 99,7 persen dan Dinas Kominfo 93,19 persen.
Penghargaan juga diberikan kepada wajib pajak pelaku usaha yang taat pajak yaitu Hotel Mercure, Pangeran Beach Hotel dan Grand Zuri hotel untuk pajak hotel. Kemudian Mc. Donalds, Pizza Hut, KFC, RM Bebek Sawah dan RM Silungkang untuk taat pajak restoran.
Sementara itu Kepala Bapenda Kota Padang Al Amin mengatakan, Apel Bersama tersebut bertujuan untuk memberikan semangat dan motivasi kepada seluruh petugas pajak lapangan Bapenda Kota Padang dalam upaya mencapai penerimaan pajak daerah.
Di samping itu, juga untuk memberikan apresiasi kepada wajib pajak yang taat dan patuh dalam membayar pajak, serta kepada para Camat yang telah mendukung dan berperan aktif dalam upaya peningkatan penerimaan pajak daerah khususnya PBB P2, juga kepada OPD yang dengan realisasi penerimaan tertinggi tahun 2020.
“Kita berharap hal ini dapat meningkatkan kerja sama dan kekompakan semua unsur dan pihak terkait dalam pemungutan pajak daerah”, katanya.
Sumber: rri.co.id
Assalamualaikum…wr. wb..Bapak/Ibu
Saya mau tanya, untuk pengambilan Warkat SPPT PBB untuk Kelurahan Koto Baru Nan XX, Kec. Lubuk Begalung. Karena Saya pembayarannya via Mobile Banking Bank Nagari dan belum mendapatkan warkat SPPT PBB. Terima Kasih
Assalamu’alaikum WR. WB,
terkait Bukti Lunas Pembayaran PBB apabila sudah melakukan pembayaran via Mobile Banking, biasanya dapat dilihat pada aplikasi mobile banking tersebut.
Pada Bapenda Kota Padang atau UPTB Bapenda Kota Padang terdekat dapat di print kan Laporan Catatan Pembayaran.
Semoga informasinya membantu, terima kasih.